AKTUALINDO.COM, Pekanbaru - Buntut banyaknya dugaan proyek bermasalah di tubuh Dinas PUPR PKPP Riau, PKC PMII Riau menggelar aksi demonstrasi pada Rabu, 12 Juli sekira pukul 14.00 Wib di depan Kejaksaan Tinggi Riau. (12/07/2023).
Dalam aksi tersebut, PKC PMII Riau menuding Kadis PUPR PKPP Riau, M. Arief Setiawan diduga menjadi otak dalam banyaknya pembangunan di Riau yang bermasalah. Ali Jung Jung Dly, Wakil Ketua PKC PMII Riau meyebutkan problem dasar banyaknya permasalahan tersebut ia duga karena dinas PUPR memelihara oknum 'mafia proyek' untuk mencari keuntungan pribadi.
"Kita lihat di lapangan banyak aduan dan informasi dari masyarakat bahwa sering kali pengerjaan proyek dilapangan banyak diduga dimanipulasi, baik ukuran spek barang yang tidak sesuai atau dikurangi, pengawasan yang tidak berjalan, hingga mangkraknya proyek besar pembagunan di Riau, payung Masjid Raya misalnya, bahkan sudah berapa oknum dinas PUPR yang sudah di penjara KKN main proyek? Kenapa Kadis PUPR PKPP tidak tersentuh padahal Dia adalah pimpinan dan penanggungjawab kegiatan di Dinas tersebut". (12/07/23).
Di hadapan Kejati, aksi yang diikuti oleh puluhan kader PMII itu dalam orasinya juga menuntut supaya aparat penegak hukum melalui Kejati dan Polda Riau untuk membentuk team satuan tugas dalam mengusut segala proyek bermasalah di PUPR PKPP Riau serta mendalami tiap Kadis PUPR dalam keterlibatannya dan sebagai upaya mengawasan dalam setiap proyek yang dilaksanakan oleh PUPR PKPP Riau. Hal tersebut perlu dilakukan menurut Amri Taufiq, Ketua PKC PMII Riau karena banyaknya masalah yang kurang tertangani.
"Ya, kita minta aparat penegak hukum melalui Kejati, Polda Riau, BPK dan lembaga independent supaya bekerjasama membentuk sebuah team, hal ini lebih optimal dalam menangani setiap perkara di Dinas PUPR Riau dan tentunya kedepannya mereka terlibat dalam giat pengawasan tiap proyek dan pembangunan yang akan dijalankan. Bisa gawat kalau begini terus kinerja permainan dinas PUPR kalau dibiarkan, bisa hancur pembangunan kita kedepannya." Ucap Jefri, selaku Korlap Aksi.
Saat aksi berlangsung, terlihat massa disambut oleh Bambang, Kasi Pedkum Kejati Riau dan perwakilan PMII Riau melakukan dialog dilapangan sambil menyerahkan tuntutan aksi, selesai menyampaikan aspirasi, Massa PMII Riau terlihat membubarkan diri dengan tertib.
Sebelumnya, Kadis PUPR PKPP Riau, M. Arief Setiawan saat pertemuan di Balai Serindit pada Januari 2023 sempat 'disemprot' oleh Gubernur Riau, Syamsuar akibat pembagunan di Riau yang tidak berjalan dengan baik, bahkan Gubernur Riau meminta M. Arief Setiawan agar terbuka terkait hal tersebut
( Rilis )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar